BANGSAL TANPA RUANG
bangsal kosong itu berupa pikiran lorong-lorong yang membuat gaduh namun, ada suatu candu yang tak kunjung berhenti semacam kafein yang hinggap di dinding-dinding tak jelas adanya tapi nyata rasanya bila aku keliru memilih simpangan bola-bola mata yang menjadi cahaya sudah rancu jadi puing-puing bisu tak beraturan entah mengapa hati selalu sangsi pada keadaan tak ada nirwana sebab banyak keruh membelot kejernihan aku tak mau pulang terkadang ingin melayang tanpa ada aturan dan tuntutan ini itu bangsal yang dulunya kosong sekarang penuh tak tertata berantakan susunannya berdebu usang bak diumbar majikan bangsal itu terus ditekan entah sampai kapan berakhir mungkin sampai ia pecah jadi puing kesia-siaan bangsal yang kurindukan bangsal masa lalu sebelum ia dikenal masih bersih tak penuh dan tak tertekan Gemahan, 1 Juni 2018
Komentar
Posting Komentar